Kini ku ibarat buku tanpa sampul..
Kau boleh robek dan campakkan..
Tapi aku tetaplah kertas..
Yang terkoyak, tentunya..
Jadi perhatikan ini, Sayang..
Getaran lidah yang hasilkan nada..
Hanya ini yang bisa kuserah..
Karena memang hanya ini yang ku punya..
Namun ketika kata tak berarti di telingamu..
Aku harus bilang apa lagi..
Selain memberi cinta ini seadanya..
Yang dari dulu memang begitu..
Semampuku..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Designed by Animart Powered by Blogger